Jujur ya, aku itu alergi banget sama game online. Aku bahkan sering nyemprot suami dengan omelan kalau dia sudah main dan lupa waktu, lupa punya anak, lupa punya istri. Rasanya pengen tak hiihh!!!
Bermain game juga sering menjadi sebuah topik yang bikin darahku tiba-tiba naik ke kepala. Pokoknya kalau suami penampakannya udah kelihatan fokuuusss banget di depan hape buat main game , aku langsung pusing. Setelah itu aku ngomel dan bikin dia pusing, terus anak-anak yang lihat kami kepusingan juga ikutan pusing. Bener sih kata Lord Aldi, kita semua itu enggak akan pusing kalau udah di syurga nanti. (Aaamiiin ya Robbal Alamin).
Kalau temen-temen mengira aku enggak pernah ngobrolin ini baik-baik berdua sama suami, kalian salah besar. Kami justru sering banget deeptalk tentang hal ini. Aku bahkan mencari momen yang enak buat diskusi, kayak pas rileks habis olahraga tengah malam berdua gitu. Tapi ya ujung-ujungnya aku juga yang makan hati.
“Bermain game itu kebutuhan Ma. Lagian aku kan mainnya di rumah, enggak keluar. Kalaupun kamu butuh apa-apa, aku kan di deket kamu.” Katanya membela diri.
Aku kontan melotot denger argumen dia. Halah, kebutuhan dari Hong Kong?
Aku sebetulnya enggak capek sih untuk terus tengkar terus sama dia gegara kebiasaan ngegame kebablasan. Cuman ya bosen aja kalau topiknya itu melulu. Aku dan dia kayak udah sama-sama tahu berakhirnya seperti apa.
Seperti apa? Ya dia akan berhenti sesaat, ngerayu-ngerayu sambil say sorry, jadi suami teladan, suasana membaik, dan akhirnya kembali melakukan kesalahan yang sama.
Bermain Game Bukan Kesalahan
Well, aku cukup tahu kok kalau tekanan pekerjaan sehari-hari suami tuh lumayan gede. Belum lagi capeknya perjalanan dari rumah ke kantor kayak apa. Eh, pas pulang pun enggak sempat nafas karena langsung ketemu anak-istri dengan segala perilakunya.
Wajar banget kalau setelah anak-anak tidur, dia gogoleran sebentar sambil main game. Setidaknya untuk menyegarkan pikiran dan memperbaiki mood. Sebelas duabelas deh ya sama aku yang punya kebiasaan untuk nonton drakor sebelum tidur.
Tapiiiiii…
Tapi aku itu tahu waktu, dan bertanggung jawab sama setiap pilihan yang aku ambil. Misalnya kebablasan karena binge watching pun, aku tetap bangun sebelum subuh, masak, dan tetap sat set seperti biasa. Aktivitas sehari-hari enggak keganggu blas. Paling diganti tidur siang aja bareng anak-anak atau tidur lebih awal diwaktu malam berikutnya.
Sedangkan suami, misalnya dia main game sampai tengah malem, paginya pasti susaah banget untuk bangun. Aku bangunin untuk subuhan tepat saat adzan berkumandang, entar dia nungging dulu, lanjut tidur dalam posisi demikian. Setelah aku bangunin pakai otot, baru deh akhirnya dia bangun.
Aaahh pokoknya nyebelin-lah. Beneran gak ada bagus-bagusnya main game itu. Mental semua alasan yang disampaikan suami selama dia sendiri enggak memperlihatkan tanggung jawab yang sesuai.
Anyway, lelah dengan masalah yang berulang-ulang akhirnya aku dan suami tiba-tiba saja menemukan titik tengah. Berawal dari kesibukan yang luar biasa, agenda padat dari minggu ke minggu, minim istirahat, minim ngobrol, hingga burnout.
Capek fisik, capek pikiran.
Saking sedikitnya waktu untuk pillowtalk, kami berdua bahkan pernah keluar rumah jam sepuluh malam hanya untuk makan burjo madura. Bukan makannya, tapi momen berdua naik motor, pelukan, dan ngobrol dari hati ke hati ini yang kami cari.
“Aku gak kebayang jadi kamu Mah, ditinggal Bibi, ngurusin tiga anak, ngurusin kerjaan rumah, kadang masih nulis juga. Kamu komitmen banget sama peranmu.”
“Aku juga enggak kebayang jadi kamu Ay, pagi udah berangkat ngantor, pulang malem, sampe rumah masih ngurusin anak dan istri, belum lagi masalah yang kita hadapi akhir-akhir ini berat banget.”
Tuh, kalau lagi normal suami adalah orang yang sangat sweet. I love him so much, makannya aku enggak pengen dia kepleset sama kebiasaan yang membawa mudhorot. Tapi aku juga tahu kalau dia butuh pelampiasan stress.
Suami juga tahu, kalau dia itu enggak bisa kerja dengan tenang tanpa bantuanku sebagai istri yang menghandle urusan rumah tangga. Dan dia juga paham, aku marah lihat dia main game bukan karena iri atau gimana, tapi enggak mau dia kebablasan aja. Belum lagi kalau anak-anak lihat sosok bapaknya sebagai seseorang yang pemalas karena main game berlebihan. Duh.
Ya gitu, ketika kami berdua berada di titik yang sama-sama paham dengan struggling masing-masing, aku jadi lebih legowo membiarkan dia main game. Daripada habis tenaga buat merepet, sekarang aku paling ngingetin “Ay, inget sholat loh. Ay, selesai nanti bantuin aku angkat jemuran ya. Ay, nanti kalau udah selesai aku mau dipijitin yak.”
Toh nyatanya suami juga membiarkan aku pergi sendiri ketika memang butuh waktu untuk sendiri sedangkan dia gantian handle anak-anak di rumah. Butuh waktu bertahun-tahun memang, butuh ratusan momen bertengkar, adu argumen, dan lain sebagainya sampai bisa menerima bahwa bermain game bukanlah kesalahan. Selama dilakukan penuh dengan tanggung jawab dan tahu waktu.
Puasnya Bermain Game Online dengan Smartphone yang Tepat
Suami pernah nyeletuk, “Kepuasan bermain game itu berasal dari dua hal Ma. Pertama dari keseruan game itu sendiri. Kedua dari perangkatnya yang bikin pengalaman bermain game maksimal.”
Sebagai orang yang suka bikin konten, aku sepakat sih sama argumen dia yang ini. (Well, we finally agreed on something!) Perangkat digital yang oke memang sangat menunjang banyak pekerjaan. Bikin kita pengen eksplorasi lebih, coba-coba, dan kreatif.
“Ya bayangin aja kalau lagi asyik main tiba-tiba ponselnya panas terus ngadat. Banyak loh kejadian kayak gitu.” Tambahnya lagi.
“Niat main game buat refreshing malah jadi depressing enggak sih kalau gitu?” selorohku.
Suami langsung mengangguk kayak anak kecil. Aku pernah sih lihat suami mabar, berkompetisi malah bareng temen-temen sekantornya. Ebuset, segala bener-bener disiapin dengan maksimal mulai dari jaringan, tempat buat main, sampai camilan. Seniat itu emang.
Terus obrolan mereka di grup juga kayak seriuuuss banget. Ngatur strategi inilah, itulah. Pakai karakter yang onoh, yang eneh. Definisi boys will always be boys banget.
ASUS ROG Phone 7 Untuk Pengalaman Bermain Game ala Profesional
ROG adalah singkatan dari Republic of Gamers, sebuah sub-merek dari brand ASUS yang berdedikasi dalam menciptakan berbagai perangkat keras dan perangkat lunak gaming terbaik di dunia. Setelah hampir 17 tahun malang melintang, ROG menjadi rujukan para gamers di seluruh penjuru.
Sekarang, telah hadir perangkat terbaru mereka yakni ASUS ROG Phone 7. Gebrakan yang dibuat pun enggak main-main, mulai dari desainnya yang futuristic dengan diotaki Snapdragon® 8 Gen 2 Mobile Platform serta sistem termal GameCool 7. Pengalaman bermain game jadi terasa semakin canggih.
Baca Juga : Rekomendasi Laptop Super Ringan dari ASUS
Enggak ada panas-panas club karena ponsel ini dilengkapi dengan vapor chamber yang revolusioner. Kemampuannya meningkatkan pembuangan panas bahkan hingga 168%. Ditambah sistem pendingin GameCool 7 dengan AeroActive Portal yang inovatif. sehingga main dengan kecepatan ala The Flash pun seri ROG Phone 7 suhunya tetap rendah.
Nah, ketika lagi main Mobile Legend itu biasanya kan smabil ngobrol kan ya. Aku pernah denger suamiku bilang, “ Eh, apaa??” dengan nada yang agak keras. Misalnya nih lagi main dengan intense terus gagal karena masalah miskomunikasi, pastinya bete puol kan ya.
Makannya, gak heran kalau Tim ROG Gaming fokus masalah ini juga. Volume efektif speaker seri ROG Phone 7 meningkat sebesar 50%. Setelan sistemnya pun bekerja sama dengan spesialis audio Dirac. Hasil akhirnya, Seri ROG Phone 7 mampu menghadirkan channel suara 2.1 yang luar biasa. Enggak ada lagi kasus miskom deh!
Selain suara, masalah tampilan juga sangat perlu diperhatikan. Fyi aja nih, ROG Phone 7 menggunakan layar Samsung AMOLED 165 Hz dengan tingkat kecerahan yang jauh lebih tinggi dibandingkan model sebelumnya. Ibaratnya, foto kita yang buluk juga bakal kelihatan cerah merona saat ditampilkan oleh layar ini. Seri ROG Phone 7 juga menampilkan efek legendaris yang dihasilkan AI dalam game serta tombol haptic AirTrigger yang dapat disesuaikan.
Kontrol ultrasonik AirTrigger memberi pengguna keleluasaan untuk mengatur ujung jari layaknya bermain dengan konsol. Fitur ini pun mendukung berbagai gerakan, termasuk Dual Action, Press and Lift, dan Gyroscope Aiming. Ada juga 10 kontrol gerak dan motor linier sumbu X yang memberikan umpan balik haptic yang kuat, membawa gamer seolah melebur ke dalam aksi peperangan yang seru.
Bagaimana dengan penyimpanannya? Cukup leluasa karena memiliki RAM LPDDR5X 8533 Mbps hingga 16 GB, dan ROM UFS 4.0 512 GB yang dua kali lebih cepat dari UFS 3.0. Dukungan WiFi 7 (802.11be) dengan Qualcomm® FastConnect™ 7800 sangat mendukung kecepatan tinggi 320 MHz dan Multi-Link operation. Pengguna bisa mengubah permainan mereka dengan mudah.
ROG Phone 7 Ultimate menampilkan ROG Vision, tampilan warna matriks unik di bagian belakang ponsel. Fitur kreatif ini dapat menampilkan animasi menggemaskan seperti informasi status pengisian daya, panggilan masuk, aktivasi Mode X, dan lainnya. Pengguna juga bisa membuat animasi yang sesuai dengan personal masing-masing. Seru banget!
Aduh, gamers dijamin ngiler baca tulisan ini. Biar semakin kepengen, coba Simak spesifikasi lengkapnya ya :
ASUS ROG Phone 7
- Ada 2 pilihan warna yaitu Storm White & Phantom Black. Mana yang paling sesuai dengan kepribadian kita?
- Snapdragon® 8 Gen 2 Mobile Platform
- RAM LPDDR5X 8533 Mbps hingga 16 GB, dan ROM UFS 4.0 512 GB
- WiFi 7 (802.11be) dengan Qualcomm® FastConnect™ 7800
- layar Samsung AMOLED 165 Hz dengan tingkat pengambilan sampel sentuh 720 Hz dan akurasi warna Delta E <1 untuk visual yang luar biasa.
- ROG Vision
- Speaker kembar depan 12 x 16 mm dengan volume 50% lebih efektif dari sebelumnya, serta dibantu oleh sub-woofer lima magnet super-linear 13 x 38 mm dalam pendingin AeroActive 7
- Kontrol ultrasonik AirTrigger
- Baterai 6000 mAh dual baterry@3000 mAh untuk pengisian lebih cepat dan panas berkurang mendukung 65W Hyper charge
Gimana Cara Dapetin ASUS ROG Phone 7 Paling Baru ini?
Ada 2 cara mendapatkan ponsel terbaru ini loh!
- Early Bird Promo :Periode tanggal 18-31 Juli 2023.Untuk setiap pembelian ROG Phone 7 series konsumen akan mendapatkan eksklusif merchandise ROG 7 Devilcase dan 2 tahun Garansi resmi, dengan total hadiah senilai 2 juta rupiah. Promo ini berlaku di semua mitra penjualan resmi Asus offline, seperti: Erafone, Urban Republic, ROG Store, Asus Exclusive Store dan Asus Authorized Partners. Serta mitra online, seperti: Eraspace, Tokopedia, Blibli dan Asus Online store.
- Consumer Launch Promo :Periode tanggal 18-23 Juli 2023 di Atrium Gandaria City Mall. Selain mendapatkan eksklusif merchandise ROG 7 Devilcase dan 2 tahun Garansi resmi, konsumen juga akan mendapatkan tambahan spesial merchandise seperti:ROG exclusive Jacket, MLBB limited edition T-Shirt dan juga 1000 MLBB diamonds, dengan total hadiah senilai 3,5 juta rupiah. Promo ini berlaku khusus untuk konsumen yang telah melakukan pre-order dari tgl.8-17 Juli secara offline di Erafone lalu melakukan pickup/pengambilan produk di event venue ataupun untuk konsumen yang akan melakukan pembelian langsung di event venue.
Kemudian, ini dia untuk harganya!
- ROG Phone 7 Ultimate (16/512GB) Rp 18.999.000
- ROG Phone 7 (12/256GB) Rp 13.999.000
- ROG Phone 7 (8/256GB) Rp 10.999.000
Sssttt, bakalan ada tambahan eksklusif merchandise menarik buat teman-teman yang sudah Pre-order dan first buy di Consumer Event. Untuk informasi lengkap tentang PO, coba deh cek social media ASUS. Rugi banget kalau sampai ketinggalan!