Awalnya ya enggak setuju saat suami mau koleksi plarail, tapi demi melihat anak dan ayah kok kayaknya kompak banget, ya sudahlah…
– Madam A –
Selamat pagi, selamat siang, selamat sore, selamat malam dan selamat bobo hey kawan-kawan semua! ( Kalo lebay harus maksimal). Ketemu lagi sama Madam di postingan kesekian. Masih dalam rangka mengikuti event #BPN30daychallenge2018 yang rasanya kok enggak selesai-selesai, uhuhuhu.
Baiklah, kali ini topiknya tentang barang yang di koleksi. Hmm…setiap mendengar kata “koleksi” pasti langsung nyambung ke hobi. Lalu bagaimana kalo emak-emak kayak madam ini hobinya ngomel? Masa iya koleksinya adalah kata-kata favorit untu nyindir Yusuf yang lagi nyebelin? Wagu banget!
Mau kayak Tasya Farasya yang punya koleksi lipen satu lemari kok minder. Secara lipen di rumah cuma ada 4 biji, yang sering dipakai pun cuma 2 *malu. Mau bahas tentang buku, baru aja kemarin ngasih rekomendasi tentang genre hisorical romance favorit.
Baca Juga : Lima Buku Historical Romance Yang Wajib Kamu Baca Setelah Menikah
Benda unik di rumah yang harganya ngelebihin harga beras untuk konsumsi selama dua minggu adalah : plarail!
Hah? Apaan tuh?
Belum pernah dengar tentang mainan ini kan? makannya, baca terus sampai selesai yah!
APA ITU PLARAIL?
Plarail (プラレール Purarēru) adalah mainan kereta api dan sistim rel yang dibuat oleh Tomy dan diperkenalkan di Jepang pada tahun 1959 . Mainan ini kemudian berkembang menjadi sistim elektrik menggunakan batere pada Oktober 1961.
Sistim yang dikenal dengan Plarail System di Jepang atau Tomica World atau Tomica Hypercity (diluar Asia) menggunakan rel biru yang digunakan untuk sistem per-kereta-an, dan sebagai jalan untuk kendaraan lain (mobil dll) menggunakan jalan abu-abu.
EMPAT ALASAN (SUAMI) MADAM KOLEKSI PLARAIL
Bahannya bagus, awet dan tahan banting
Yusuf mulai melirik plarail saat Yuan, anak pertama kami berusia dua tahun. Ketika itu, dia berpikir mainan apa yang kira-kira tidak mudah patah dan bisa tahan lama. Secara anak umur segitu motoriknya belum begitu halus, masih sering banting atau lempar. Kan sayang kalau beli mahal-mahal tapi berujung peyok.
Lego saat itu tidak menjadi pilihan kami, part-nya kecil-kecil sehingga rawan dimakan dan pasti mudah hilang. Sedangkan plarail, part-nya besar-besar, bisa digenggam tangan. Selain itu relnya tidak mudah patah, khas produknya Tomy sih. Saat ini usia Yuan sudah 6 tahun, alhamdulillah mainannya masih awet.
Merangsang kreativitas dan menstimulasi kekuatan motoriknya
Berawal dari kesukaan Yuan menonton serial Thomas and Friends, dia jadi suka banget sama yang namanya kereta. Plarail benar-benar menjadi perwujudan dari impian dan imajinasi dia.
Saat bermain, kami mengajak ngobrol, memberi tahu dia bahwa ini rel ini kereta, ini stasiun endesbre-endesbre. Yuan juga kami latih untuk menyambung satu demi satu rangkaian rel-nya. Dia kami bebaskan untuk menaruh stasiun di mana, perlintasan kereta api di mana.
Same thing happen saat kami selesai bermain, dia wajib merapikan dengan cara melepaskan rangkaian satu per satu lalu menaruhnya di kotak mainan.
Dari hal-hal kecil semacam itu, genggaman Yuan makin lama makin kuat. Selain itu, thinking skillnya juga meningkat pesat. Mungkin karena kami banyak belajar sambil bermain ya.
Ada Komunitasnya
Ternyata, yang syuka sama plarail ini banyak banget loh sampai ada komunitasnya. Awalnya sih berkumpul di Facebook, namun beberapa kali mereka mengadakan kopdar alias kopi darat. Dan kami sempat datang ke acara ini dong.
Di komunitas ini, orangnya asyik-asyik, haha. Padahal berbeda latar belakang, tapi karena hobinya sama alhamdulillah jadi nyambung aja. Kerennya lagi, komunitas Plarail Indonesia sampai pernah diundang Net TV juga loh, keren yah!
Penasaran mau gabung dengan komunitas kece ini? cus langsung ke grup facebooknya : Plarail Indonesia
Bisa Dijual Kembali
Nah ini nih salah satu nilai plusnya koleksi plarail, kalau bosen atau pas butuh uang bisa dijual kembali bok!
Hah, beneran nih madam?
Bener!
Kalau enggak percaya, coba deh kalian masuk ke grup Plarail Indonesia Marketplace . Grup ini adalah grup khusus para pecinta yang mau melakukan proses jual-beli di link ini.
Tidak hanya rel atau kereta baru, orang-orang pun banyak menjual koleksi bekas mereka dengan berbagai kondisi. Masalah harga enggak perlu khawatir karena bisa ditawar.
Saya tahu bahwa mainan ini sekilas tampak mahal, tapi kalau kita beli pas event-event tertentu bisa banget loh dapet dengan harga murce mursidah. Lagipula, menurut madam sih worth it banget untuk dikoleksi karena awet dan bisa dijual lagi. Enggak rugi wis, hahaha.
JADI, GIMANA?
Iya, gimana-gimana, udah lengkap belum informasi dan rayuannya ? Kalau masih penasaran hayuk jalan-jalan ke FB dan gabung sama ratusan orang lain yang udah kecemplung main plarail.
Semoga bermanfaat 🙂
sumber tulisan : http://plarailindonesia.com/
32 Komentar. Leave new
Plarail ternyata bisa dijual lagi toh, menarik nih
wah menarik ya. cocok buat anak cowo nih. beli mainan ga usah yg baru, kasi yg seken trus kalo bosen dijual lagi deh.
Madam koleksi kereta boleh juga? Plarail memang bagus buat anak anak dan dewasa.
Barangkali Kalau ada setting pohon pohon pasti terasa lebih hidup ya. Kereta api
Baru tahu ada mainan beginian. Wah, seru juga ya. Tapi saya paling gak bisa nyimpen yang beginian. Pasti hilang satu-satu.
Baru tahu mainan ini. Termasuk awet dan nggak mudah hilang ya mbak. Kalau anak-anak, mainan apapun kok ya cepat rusak dan bosan.
mauuu, eh wkwkw. Ponakan saya suka bangeet sama kereta, dibeliin ini dia bahagia dunia akhirat keknya, wkwk, lebay. Makasih bun sharingnya, nanti mau ah beliin dia hadiah plarail ini hihi.
waktu saya kecil, sempat mengimpikan punya mainan ini walau sebutannya bukan plarail ya saat itu. Sekarang masih mengimpikan rumah yg cukup lapang untuk naruh mainan seperti ini. Semoga bisa ya, apalagi kalau ternyata plarail ini bisa dijual kembali. Gak rugi ya kan.
Semoga tulisan tentang plarail ini gak dibaca suami, ahaha… Soalnya mulai suka beliin kereta2an buat zril…katanya seru
Keren euy… Jadi pengen koleksi juga….#ups
Sembunyikannnn
Aaakkk ginian jangan ketauan si bujangku nih. Wkwkwk
Anakku cewek tapi kayanya kalo lihat beginian demen juga deh. Etapi berapaan sih ini harganya?
Saya malah baru tahu kalau yang kayak gini namanya plarail (ke mana aja, saya ya?) Kirain namanya lego juga (setidaknya bagian dari lego) karena seperti itulah saya menyebutnya selama ini….
Maaf Mbak, aku sedih lihat mainan kereta-keretaan itu.
Pernah dimiliki anakku, terus ikut terbakar pada saat musibah kebakaran yang terjadi. Rumah dan segala isinya ludes. Innalillah.
Kalau sekarang sih, anak-anak sudah besar, jadi mungkin sudah tidak berminat lagi. Entah kalau nanti mereka punya anak.
mbak, ikut sedihh, huhuhu
Ya ampun ada Yuan kecil 😎 Btw aku bbru tau itu namanya prail loh kak. kukira kereta keretaan aja namanya 😅 emang setelah kubaca2 banyak manfaatnya yaa
wah wah wahhh, anakku yang cowok maupun cewek suka mainan macem ini, apalagi bisa dijual lagi, bundanya juga hepi nih, wkwk
Dulu sempat beli beberapa waktu tinggal di Amerika, merk yang berbeda sepertinya, aku lupa..
Terus karena barang pindahan tertahan di pabean sampai sekarang enggak tahu rimbanya, jadi suami enggak bela-beli lagi..
Dia cuma main game kereta api jadinya.
Semoga enggak inget lagi pengin beli hihihi
Lapor, Madam. Postingannya aku baca sambil ngumpet. Takut anakku tahu bisa berabe kalau dia minta. By the way, anyway, busway, mainan ini udah semacam tas mevah ibu-ibu gitu ya. Masih bisa jual preloved dan mestinya banyak yang minat nih.
Dari dulu smp skrng mainan kereta api dan relnya selalu jadi favorit yah. Msh nyimpen sih punya anak, tapi bukan merk plarail. Engga tau merk apa, yaa melingkar aja gitu…
Wah…ternyata plarail udh barang collectable gitu yah…
Aku baru tau plarail, padahal anak2ku suka banget mainan kereta, kalau mau beli ini dimana mba?
biasanya sih di tempat semacam toys kingdom atau toys kids gitu mbak
OOOh saya baru tahu mainan kereta begini disebut plarail bahkan sampai ada komunitasnya segala ya. Kereeeen.
Kece ya Plarail, belum bisa memiliki secara belum punya anak laki-laki dan suami juga sepertinya gak ada hobby koleksi mainan.
hihihi.. jadi ga perlu bawa anak ke stasiun kereta hanya untuk lihat kereta lewat nihhh…
Ah tengkyu buat info nya nih mba! Plarail baru denger aku tuh, bisa jadi rekomendasi buat anak sendiri (kalo cowok hehe)
baru tahu namanya plarail. tahunya kereta-keretaan saja. ternyata ada komunitasnya juga. Yang jelas disukai ibu ibu karena bisa dijual lagi.
baru tahu namanya plarail. tahunya kereta-keretaan saja. ternyata ada komunitasnya juga.
beneran baru denger mainan ini hehehhe. Seperti Tamiya ya mbak, yang sudah ada sejak zaman saya SMP.
Aku tuh baru tau mainan plarail. Baca artikel ini sangat berfaedah sekali buat masa depan ketika nanti di amanahi debay, sudah ada planning membelikan mainan yang awet gini. Makasih mom :*
rasanya jadi pengen mengenalkan Plarail buat anakku, supaya dia jadi mau main kereta2an, gak melulu mainan mobil HotWheel.. selain tampilannya unik dan lucu, banyak manfaatnya juga untuk anak2.. bisa dijual kembali lagi 🙂
Madam bisikin harganya donkk. Anakku lagi suka banget perkeretaan. Dan yg terpenting bagiku, plarail ini ga bermata, kayak yg itu tuuh hihi..
Wah… Harganya berapa sih madam? Anakku, biar perempuan, senengnya main mobil sama kereta. Ngeliat mainan kayak gini pasti dia seneng banget deh!